Tips Memilih Warna Hijab Sesuai Warna Kulit

Saat kita membeli sebuah kerudung apa yang saat itu menjadi pertimbangan? Karena suka dengan modelnya, motif, bahannya atau  mungkin warnanya? Salah satu pasti jadi pertimbangan kita saat membeli hijab. Padahal dalam pemilihan hijab kita harus cukup jeli. Apakah dari model maupun warnanya. Apakah nantinya hijab tersebut akan terlihat cantik saat kita memakainya atau malah membuat penampilan kita jadi kurang menarik.

Memilih warna hijab yang sesuai dengan warna kulit kita tentunya akan membuat wajah kita terlihat lebih cantik. Sebaliknya memilih warna hijab yang asal-asalan malah akan membuat kita jadi kurang percaya diri. Kira-kira  warna hijab apa ya yang  cocok buat warna kulit kita?
Nah, biar nggak salah dalam memilih warna hijab yang sesuai warna kulit kita, coba simak tips berikut ya..!!

Warna Kulit Putih

Bagi yang mempunyai kulit putih, gunakan hijab yang berwarna terang dan gelap. Warna  hitam, biru, abu-abu, ungu dan juga merah cocok untuk kita yang berkulit putih. Hindari menggunakan hijab dengan warna beige, pastel atau putih. Warna-warna tersebut malah akan membuat wajah kita terlihat pucat.

Warna Kulit Kuning Langsat

Untuk yang berkulit kuning langsat, pilihlah hijab dengan warna merah, pink dan biru. Hindari menggunakan hijab yang bernuansa emas seperti karamel, coklat dan orange.


Warna Kulit Sawo Matang

Karena kita tinggal di daerah tropis mungkin warna kulit inilah yang dominan di masyarakat Indonesia. Warna yang pas buat jenis kulit ini adalah pastel, biru tua, ungu, maroon, dan juga hitam. Sebaiknya hindari menggunakan warna merah, kuning, hijau, coklat tua dan juga oliv.

Warna Kulit Gelap

Yang mempunyai jenis kulit ini disarankan untuk menggunakan warna-warna yang lembut. Warna lembut akan membuat kulit wajah terlihat lebih cerah. Gunakan hijab dengan warna netral seperti pastel ataupun lavender. Hindari memakai hijab dengan warna coklat, hitam, hijau tua, merah bata, kuning dan orange. Warna tersebut malah akan membuat kulit terlihat lebih gelap.


Itu tadi tips memilih warna hijab yang sesuai warna kulit . Semoga bisa membantu sehingga penampilan kita jadi lebih menarik.

Tips Memilih Bahan Kerudung Ala Dian Pelangi

Penggunaan hijab saat ini memang sudah begitu variatif. Aneka gaya hijab makin membuat penampilan para wanita muslimah kelihatan lebih cantik dan menarik. Penggunaan jilbab sudah tidak monoton lagi. Jilbab segi empat misalnya, bisa diaplikasikan dengan berbagai gaya nan cantik. Ada juga jilbab pashmina yang bisa dikreasikan dengan berbagai gaya. Apalagi dengan adanya tutorial dalam pemakaian hijab yang banyak beredar semakin membuat penampilan para muslimah makin fashionable. Nah, mau  segiempat atau pashmina, yang penting adalah bahan dari jilbab itu sendiri nyaman dipakai sehari-hari.

Karena banyak sekali bahan jilbab yang beredar di pasaran,hati-hatilah dalam memilih. Mungkin karena kita suka melihat bentuk atau modelnya yang lucu kita lantas membelinya namun dikemudian hari malah tidak terpakai karena ternyata bahannya kurang nyaman dipakai alias gerah. Jadi mubazir bukan? Lalu bagaimana caranya memilih bahan kerudung yang nyaman dipakai?

Berikut ada tips Dian Pelangi dalam memilih bahan jilbab agar nyaman dipakai sehari-hari.

 # Pilih hijab dengan bahan yang menyerap keringat seperti katun atau jersey.  Bahan katun ataupun jersey ini cenderung adem alias tidak gerah dan yang penting bahan seperti ini tidak mudah lecek.

# Jangan pilih bahan yang licin, seperti satin.   Memakai kerudung dengan bahan yang licin akan membuat hijab bisa berubah-ubah bentuk. Apalagi jika masih pemula. Pasti ggak mau kan penampilan malah jadi berantakan?  Jika memang ingin menggunakannya, gunakan saat acara formal.

# Pilih bahan yang kaku. Bahan jenis ini selain mudah dibentuk juga bisa memudahkan pergerakkan dalam beraktivitas tanpa khawatir kerudung jadi melorot hehe.

Itu tadi beberapa tips memilih bahan kerudung  ala Dian Pelangi. Semoga bisa membantu menemukan bahan hijab yang tepat buat kita pakai sehari-hari. Bahan mana yang disuka, silahkan pilih yang  paling nyaman buat kita.

Tips Cantik buat Wanita Hijaber ala Zaskia Adya Mecca

Zaskia Adya Mecca... Siapa yang tak kenal? Artis berhijab yang satu ini memang sudah banyak dikenal masyarakat. Gayanya yang stylish dan chic menjadi inspirasi bagi wanita-wanita yang berhijab. Penampilannya selalu terlihat fresh dan menarik. Banyak wanita muslimah mengikuti gayanya karena sebagai wanita tentunya ingin tampil cantik dan menarik tak terkecuali wanita berhijab. Ingin tahu seperti apa style Zaskia dalam berhijab dan juga merias wajah? Berikut beberapa tips ala Zaskia Adya Mecca:

# Tips dalam Berhijab

• Kenali Gaya Fashion Kita. Ada baiknya kita mengenali terlebih dulu karakter diri kita masing-masing hingga kita bisa menentukan gaya hijab yang tepat buat diri kita. Perlu mengetahui juga mana yang baik dan mana yang nggak pantas buat kita.

• Siasati Kekurangan Kita. Ada beberapa cara untuk menutupi kekurangan bagian dari tubuh kita. Misal kita punya muka bulat, pipi tembem, gunakan saja ciput antem (anti tembem). Dengan memakai ciput model antem akan membuat wajah lebih tirus dan pipi chubby kita akan tertutupi. Jika kita punya tubuh gemuk, gunakan saja belt agar terkesan ramping. 

• Jangan Meniru  Gaya Orang Lain. Nah ini yang juga kadang orang suka melakukannya. Padahal jangan sekali-kali ya kita mencontek gaya orang lain. Karena gaya orang yang kita tiru belum tentu cocok ke kita. Jadilah diri sendiri dengan gaya kita sendiri juga.
• Hindari Memakai Hijab lebih dari 3 warna. Memakai hijab yang bertumpuk lebih dari 3 warna malah akan memberi kesan berlebihan. Lebih baik gunakan hijab yang sesuai dengan padu padan busana sehingga akan kelihatan cantik, jadi tidak kelihatan heboh. 

#Tips dalam Merias Wajah 

• Pipi Tembem. Jika kita memiliki pipi temben atau istilah sekarang chubby sebaiknya gunakan shading. 
• Mata Kecil /Sipit. Kita bisa menggunakan eye liner untuk menutupinya.
• Alis Tipis. Tehnik menebalkan alisyang sedang tren saat ini adalah sulam alis. Tapi dalam islam hal itu dilarang. Jadi sebaiknya  kita memakai cara manual saja. Jadi jika alis kita tipis, bisa kita menambahkannya dengan pensil alis sehingga jadi  tebal. Karena alis bisa membingkai bentuk wajah kita.
• Gunakan lipstik agar wajah kelihatan segar dan tak nampak pucat.
• Sebaiknya pilih produk kosmetik yang bersertifikat halal.

Nah itulah beberapa tips cantik ala Zaskia Adya Mecca. Mungkin mulai sekarang kita bisa mencobanya. Yang terpenting jangan gunakan make up secara berlebihan. Karena pada dasarnya wanita itu sudah terlahir cantik. Jadi memakai make up  hanya pendukung agar kita tampil lebih menarik dan hanya untuk menutupi kekurangan saja di wajah saja. Bukankah seorang wanita terlihat lebih cantik jika terlihat cantik yang natural. Setuju?

Tips Memakai Parfum untuk Hijaber

Sebagai wanita tentulah ingin bisa berpenampilan menarik, tak terkecuali wanita yang berhijab. Mulai dari fashion hijab yang sekarang sudah begitu banyak pilihan buat para hijaber hingga penampilan menjadi lebih stylish. Tak luput dari itu tentunya adalah penggunaan parfum. Nggak mau kan kalau teman-teman di sekeliling menjauhi kita hanya karena ada "aroma" yang kurang sedap dari tubuh kita? Apalagi saat cuaca sedang terik badan pasti teras gerah dan berkeringat.  Jadi meski berhijab tetap wangi dong hehee.

Buat hijaber yang ingin memakai parfum berikut ada beberapa tips penggunaan parfum dengan tepat:

1. Pilih parfum sesuai selera dan kebutuhan.  Sekarang ini banyak sekali beredar parfum di pasaran. Mau yang beraroma buah, bunga atau yang lainnya, pilih yang sesuai dengan selera.Ada parfum beralkohol ada juga yang non alkohol. Yang penting hindari memakai parfum dengan aroma yang kuat pada siang hari, sebaiknya pilih yang aromanya ringan saja.
2. Aplikasikan parfum pada tubuh sesaat setelah mandi, Pokokknya saat tubuh masih segar dan belum berkeringat. Memakai parafum saat kondisi tubuh berkeringat malah akan menimbulkan aroma kurang sedap dari tubuh
3. Kenakan parfum di daerah nadi, seperti leher dan pergelangan tangan.
4. Jika ingin menyemprot parfum pada baju, jangan semprotkan terlalu dekat. Sebaiknya semprot dengan jarak kurang lebih 30 cm dari pakaian. Jika menyemprot terlalu dekat yang ada malah bisa meninggalkan bekas noda di pakaian dan aroma parfum malah kurang melekat.
5. Jika anda kurang suka memakai parfum setidaknya pakailah roll on. Roll on bisa membuat daerah pangkal lengan kering, jadi saat cuaca panas bagian pangkal lengan tidak basah sehingga aktivitas anda tidak terganggu. 

Demikian tips memakai parfum untuk para wanita khususnya yang berhijab. Semoga tips diatas bisa membantu anda semua .

Tutorial Jilbab Pashmina 2 warna

Tutorial jilbab kali ini memakai jilbab pashmina. Karena memang jilbab pashmina paling mudah untuk diaplikasikan dengan berbagai macam gaya hijab. Memakai pashmina 2 warna bolak balik pasti akan membuat penampilan jadi lebih oke. Siapkan peniti dan jarum pentul. Jangan lupa pakai inner ya.    

Simak gambar diatas yang diambil dari instagram Wilansari dan berikut langkah-langkahnya:

1. Gunakan jilbab dengan salah satu sisi lebih pendek.
2. Semat bagian tengah (bawah dagu) lalu bawa bagian yang pendek ke bahu, sematkan pin/peniti biar rapi.
3. Bawa bagian yang panjang keatas kepala lalu lilit cepol/ikat rambut dengan bagian panjang tadi.  
4. Masukkan bagian yang panjang tadi ke sela-sela lilitan dekat telinga.
5. Hasilnya seperti gambar.
6. Sematkan jarum di bagian belakang telinga.
7. Hasil akhir seperti ini.

Jadilah model hijab pashmina yang oke punya. Silahkan dicoba ya dan semoga bisa menginspirasi kamu dalam menemukan gaya hijab yang sesuai dengan keinginan kamu.

Tips Perawatan Kulit Kepala dan Rambut untuk Wanita Berjilbab

Pemakaian hijab dewasa ini memang sudah begitu variatif. Dengan kesadaran bahwa penggunaan jilbab itu adalah suatu kewajiban bagi wanita muslimah. Dari anak-anak, remaja sampai orang dewasa pun banyak kita jumpai banyak sekali memakai jilbab.

Karena jilbab itu dipakai setiap hari kadang masalah timbul karena penggunaan hijab. Masalah yang biasanya timbul adalah di kulit kepala dan rambut. Bukan berarti rambut tidak terlihat karena tertutup oleh hijab kita jadi malas melakukan perawatan kulit kepala dan rambut, yang akhirnya bisa membuat rambut jadi terlihat kusam, lembab bahkan rontok serta kulit kepala yang berminyak. Pasti nggak mau kan jika itu terjadi pada rambut anda. 

Jika tidak, silahkan cek beberapa tips dibawah ini agar rambut dan kulit kepala tetap sehat meski kita berhijab. Cekidot ya..!!              

• Cuci rambut secara teratur.                                                                                                                Idealnya mencuci rambut sebaiknya dua hari sekali. Terlalu sering mencuci rambut malah akan membuat rambut dan kulit kepala kering. Gunakan shampoo yang daily saja. Jangan lupa juga setelah keramas oleskan conditioner yang sama dengan jenis shampoo agar perawatan bisa maximal.
• Lakukan hair treatment.                                                                                                                                 Sebulan sekali atau 2 minggu sekali manjakan rambut dengan hair mask (masker rambut) atau creambath agar rambut tetap lembut dan sehat. Ini bisa dilakukan di salon langganan atau kalau malas ke salon bisa juga dilakukan sendiri dirumah. Pilih produk yang sesuai dengan rambut anda.
• Pastikan rambut  benar-benar dalam kondisi kering setelah keramas sebelum memakai hijab.                                                                                                                                               Rambut yang masih basah atau belum kering benar akan menimbulkan aroma yang tidak sedap jika anda langsung menutupnya dengan hijab. 
• Bagi yang berambut panjang, sebaiknya jangan mengikat rambut terlalu kencang.                                       Hindari mengikat rambut dengan karet gelang ya karena akan membuat rambut tidak leluasa untuk bernafas dan pastinya akan menimbulkan bekas ikatan. Sebaiknya gunakan ikat rambut yang terbuat dari plastik dan karet yang elastis
• Sebaiknya jangan menggunakan hijab lebih dari 8 jam.                                                                          Tetapi jika pekerjaan atau aktivitas  menuntut anda menggunakan hijab lebih dari 8 jam, jangan gunakan hijab yang berbahan tebal ya. Sebaiknya pilih hijab yang berbahan tipis dan menyerap keringat sehingga anda nyaman seharian.
• Jangan gunakan hijab lebih dari 4 tumpuk.                                                                                             Jika anda suka berkreasi dalam menggunakan hijab, jangan gunakan hijab lebih dari 4 tumpuk ya. Pemakaian hijab yang bertumpuk-tumpuk akan membuat rambut dan kulit kepala kurang bisa bernafas sehingga bisa menjadi lembab dan lepek.            

Demikian tips perawatan untuk kulit kepala dan rambut bagi wanita berhijab. Jadi meskipun berhijab, rambut  tetap harus dirawat biar tetap sehat. Karena rambut adalah karunia dari Allah maka sudah semestinya kita jaga kan. Nah, silahkan dicoba ya tips diatas, semoga bisa memberikan manfaat.   

Tutorial Jilbab Pashmina Sifon #3

Buat kamu yang suka dengan jilbab pashmina dengan bahan sifon, kali ini jangan lewatkan untuk mencoba tutorial yang satu ini ya. Mungkin buat yang kurang suka dengan pashmina bahan sifon karena mungkin agak licin, nggak usah takut. Caranya cukup simpel da hasilnya so pasti cantik. Jika ingin memakai jilbab pashmina dengan bahan sifon jangan lupa menyiapkan pernak-perniknya. Seperti inner ninja dan jarum pentul. 

Simak gambar berikut beserta langkah-langkahnya:

• Letakkan jilbab dengan bagian yang satu lebih pendek, satunya lebih panjang
• Ambil sisi yang pendek, bawa kearah telinga
• Sematkan diatas telinga dengan jarum
• Pegang ujung dari sisi yang panjang (bagian pinggir ya)
• Lalu tarik kebawah supaya kencang lalu sematkan pentul
• Bawa sisi yang panjang tadi ke depan dada lalu bawa sampai keatas kepala
• Sematkan dengan jarum pentul  

So simple bukan...?? Jadilah gaya hijab yang simpel dan juga modis. Semoga sharing ini bisa bermanfaat buat semua dan bisa menambah koleksi gaya hijab kamu. Selamat mencoba...!!!  

Tips Perawatan Jilbab/Hijab

Bagi sebagian wanita muslim pasti ada yang mempunyai koleksi banyak jilbab/hijab. Karena saat ini jilbab sudah sedemikian banyak corak maupun warnanya pastilah tertarik untuk membelinya. Apalagi sekarang tak perlu mengeluarkan biaya mahal untuk membeli sebuah jilbab yang bagus. Dengan mempunyai banyak koleksi jilbab tentunya kita bisa bereksperimen dengan baju yang ini pakai jilbab warna  itu, baju yang itu pakai motif yang  ini. Akan tetapi masalah akan timbul karena saking banyaknya koleksi jilbab, pasti ada beberapa jilbab yang tak terpakai bahkan tak terurus. Jilbab-jilbab itu pun jadi kusam, .bau bahkan kadang bisa saja berjamur karena terlalu lama tersimpan dalam lemari.
Sayang sekali bukan jika jilbab dibiarkan seperti itu. Jangan biarkan jilbab kesayangan menjadi hilang pesonanya. Untuk itu jilbab harus pula dirawat dengan cara yang tepat agar tetap keliatan cantik dan manis serta nyaman dipakai.
Simak beberapa tips berikut agar  jilbab kesayangan tetap awet dan cantik.

Mencuci jilbab/hijab

• Jangan mencuci jilbab/hijab berbahan apapun dengan menggunakan air panas.                                       Lebih baik gunakan air hangat apabila memang kebetulan ada noda membandel. Atau gunakan saja air dingin.
• Merendam jilbab/hijab tidak perlu terlalu lama, cukup 15-20 menit saja sebelum kemudian dicuci.
• Cuci jilbab/hijab handwash (cuci menggunakan tangan) saja, tak perlu menggunakan mesin cuci sehingga bentuknya tidak berubah.
• Pisahkan warna jilbab yang akan dicuci sehingga warnanya tidak luntur.
• Pakai deterjen yang lembut agar warnanya tetap cerah dan tidak mudah pudar.

Menjemur jilbab/hijab

• Setelah dicuci, mengeringkannya juga harus dengan cara yang benar. Mengeringkan berbagai macam hijab, baiknya tidak diperas terlalu kuat.
• Menjemurnya juga diangin-anginkan saja, jangan langsung di bawah terik matahari agar warnanya tidak mudah pudar.
• Lebih baik saat menjemur jangan dilipat sehingga nanti tidak meninggalkan bekas lipatan di kain 

Menyimpan jilbab/hijab

• Setelah kering, ada beberapa hijab yang bisa dilembutkan lagi dengan setrika dan ada yang tidak.
• Bagi yang bisa disetrika, gunakan suhu paling rendah untuk merapikan hijab.
• Simpan dalam plastik khusus apabila hijab memang jarang dipakai.                                               Disarankan menggunakan plastik klip saja sehingga tidak harus sering ganti. Atau  bisa juga untuk beberapa hijab dengan berbahan tertentu, bisa digulung lalu menyimpannya dalam box atau menyimpannya pada hijab storage/hanging jilbab.
• Kemudian rapikan di dalam lemari (mungkin saat penyimpanan dalam lemari bisa dikelompokkan menurut selera, jadi jika suatu saat kita mencarinya jadi lebih mudah)

Nah setelah mengetahui tips-tips diatas nggak ada salahnya jika mulai sekarang kita lebih care pada jilbab-jilbab yang jarang kita pakai. Jika jilbab telah dirawat dengan benar, koleksi jilbab kita pasti akan terlihat cantik dan baru bukan? Dan yang penting kita juga pasti akan merasa nyaman memakainya.    


.

Tutorial Jilbab Paris#8

Bagi seorang wanita musllimah menutup aurat adalah suatu kewajiban. Wanita muslim diidentikkan dengan pemakain jilbab/kerudung. Terlebih saat ini, sudah banyak bermacam-macam gaya dalam memakai kerudung. Banyak pula pilihan kerudung itu sendiri. Ada yang model paris, pashmina, turkish dan masih banyak lainnya. 

Nah kali ini saya akan share tutorial jilbab menggunakan jilbab paris segi empat. Ingat pilih jilbab paris yang agak lebar biar dikreasikan hasilnya bisa maksimal. 

Sambil perhatikan gambar berikut, perhatikan juga langkah-langkah ya..!!     

1. Gunakan jilbab paris, nggak usah dilipat ya..langsung letakkan diatas kepala bagian pinggirnya lalu ikat di bagian belakang kepala.
2. Tarik kesamping kiri semua bagian jilbabnya.
3. Ambil jilbab bagian dalam lalu tarik ujungnya keatas kepala kearah kanan.
4. Lalu semat ujung jilbab tadi dengan pentul.
5. Ambil sisa jilbab yang masih menjuntai.
6. Lalu tarik keatas kepala.
7. Lalu sematkan pentul.
8. Hasilnya seperti ini (tampak samping).
9. Tampak depan.

Buat yang suka memakai jilbab paris segi empat semoga bisa menambah kreasi hijabnya dan nggak monoton dengan model yang kemarin biasa dipakai. Jilbab paris juga bisa gaya dengan sedikit kreasi. Semoga bisa membantu ya... 

Tutorial Jilbab Pashmina (Gaya Turban/Turban style)

Apakah kamu penyuka hijab style gaya turban tapi masih bingung bagaimana cara memakainya? Nggak usah bingung. Kali ini saya akan share gaya turban dengan langkah yang simpel. Jilbab yang digunakan kali ini adalah jilbab pashmina ya. Jangan lupa untuk memakai inner yang model ninja dan beberapa jarum pentul.

Simak baik-baik gambar berikut ini!!

1. Ambil bagian tengah dari jilbab.
2. Lalu letakkan dibelakang kepala dengan bagian jilbabdibawa keatas kepala sama panjang.
3. Lalu ikat jilbab ditengah.
4. Ambil bagian jilbab yang paling dalam lalu tarik kebelakang dan selipkan di belakang kepala.
5. Ambil sisa jilbabnya.
6. Lalu tarik sisa jilbab  tadi menyamping kearah belakang kepala.
7. Lalu selipkan ujungnya di belakang kepala.
8. Sematkan pentul jika perlu.
9. Hasil akhirnya akan seperti ini.

Jadilah kreasi hijab model turban yang cantik. Gaya ini bisa dipakai kalau mau ke pesta atau acara formal atau semi formal. Selamat mencoba ya dan semoga bisa membantu menemukan gaya hijab yang pas buat kamu.