Iklan

Wednesday, 7 May 2014

Tips Perawatan Jilbab/Hijab

Bagi sebagian wanita muslim pasti ada yang mempunyai koleksi banyak jilbab/hijab. Karena saat ini jilbab sudah sedemikian banyak corak maupun warnanya pastilah tertarik untuk membelinya. Apalagi sekarang tak perlu mengeluarkan biaya mahal untuk membeli sebuah jilbab yang bagus. Dengan mempunyai banyak koleksi jilbab tentunya kita bisa bereksperimen dengan baju yang ini pakai jilbab warna  itu, baju yang itu pakai motif yang  ini. Akan tetapi masalah akan timbul karena saking banyaknya koleksi jilbab, pasti ada beberapa jilbab yang tak terpakai bahkan tak terurus. Jilbab-jilbab itu pun jadi kusam, .bau bahkan kadang bisa saja berjamur karena terlalu lama tersimpan dalam lemari.
Sayang sekali bukan jika jilbab dibiarkan seperti itu. Jangan biarkan jilbab kesayangan menjadi hilang pesonanya. Untuk itu jilbab harus pula dirawat dengan cara yang tepat agar tetap keliatan cantik dan manis serta nyaman dipakai.
Simak beberapa tips berikut agar  jilbab kesayangan tetap awet dan cantik.

Mencuci jilbab/hijab
  • Jangan mencuci jilbab/hijab berbahan apapun dengan menggunakan air panas.                                       Lebih baik gunakan air hangat apabila memang kebetulan ada noda membandel. Atau gunakan saja air dingin.
  • Merendam jilbab/hijab tidak perlu terlalu lama, cukup 15-20 menit saja sebelum kemudian dicuci.
  • Cuci jilbab/hijab handwash (cuci menggunakan tangan) saja, tak perlu menggunakan mesin cuci sehingga bentuknya tidak berubah.
  • Pisahkan warna jilbab yang akan dicuci sehingga warnanya tidak luntur.
  • Pakai deterjen yang lembut agar warnanya tetap cerah dan tidak mudah pudar.
Menjemur jilbab/hijab
  • Setelah dicuci, mengeringkannya juga harus dengan cara yang benar. Mengeringkan berbagai macam hijab, baiknya tidak diperas terlalu kuat.
  • Menjemurnya juga diangin-anginkan saja, jangan langsung di bawah terik matahari agar warnanya tidak mudah pudar.
  • Lebih baik saat menjemur jangan dilipat sehingga nanti tidak meninggalkan bekas lipatan di kain 
Menyimpan jilbab/hijab
  • Setelah kering, ada beberapa hijab yang bisa dilembutkan lagi dengan setrika dan ada yang tidak.
  • Bagi yang bisa disetrika, gunakan suhu paling rendah untuk merapikan hijab.
  • Simpan dalam plastik khusus apabila hijab memang jarang dipakai.                                               Disarankan menggunakan plastik klip saja sehingga tidak harus sering ganti. Atau  bisa juga untuk beberapa hijab dengan berbahan tertentu, bisa digulung lalu menyimpannya dalam box atau menyimpannya pada hijab storage/hanging jilbab.
  • Kemudian rapikan di dalam lemari (mungkin saat penyimpanan dalam lemari bisa dikelompokkan menurut selera, jadi jika suatu saat kita mencarinya jadi lebih mudah)
Nah setelah mengetahui tips-tips diatas nggak ada salahnya jika mulai sekarang kita lebih care pada jilbab-jilbab yang jarang kita pakai. Jika jilbab telah dirawat dengan benar, koleksi jilbab kita pasti akan terlihat cantik dan baru bukan? Dan yang penting kita juga pasti akan merasa nyaman memakainya.    


.

No comments:

Post a Comment